Gambaran Umum
Pak Bedu terlahir dengan cacat pada tangan dan kakinya, sehingga ia tidak bisa berjalan jauh atau berdiri lama. Ia tinggal bersama ibunya dan adik kecil yang masih sekolah. Setiap hari, Pak Bedu mengumpulkan biji jambu monyet dan biji cokelat, kemudian menimbangnya seharga Rp 20.000 per kilogram untuk membantu ibu membeli beras. Meski kondisi fisiknya terbatas, dengan bantuan Allah SWT ia terus berjuang demi keluarga kecilnya.
Mengapa Bantuan Ini Penting
-
Kemandirian Ekonomi: Dengan memiliki bengkel tambal ban sendiri di dekat rumah, Pak Bedu bisa bekerja tanpa harus berjalan jauh sehingga pendapatannya lebih stabil.
-
Ringankan Beban Keluarga: Ibunya dan adik akan lebih tenang karena kebutuhan sehari-hari bisa terpenuhi tanpa bergantung pada cuplikan penghasilan menimbang biji-bijian.
-
Manfaat untuk Lingkungan Sekitar: Bengkel tambal ban yang sederhana akan melayani tetangga dan warga sekitar dengan tarif terjangkau, meningkatkan solidaritas komunitas.
Target Dana: Rp 15.000.000
Dana ini akan digunakan untuk:
-
Sewa Tempat: Menyewa garasi atau lahan kecil di dekat rumah.
-
Peralatan & Mesin: Jack, kit tambal ban, kompresor angin, meja kerja, dan alat keselamatan.
-
Bahan & Pelatihan: Ban cadangan, semen tambal, serta bimbingan langsung dari montir berpengalaman.
Cara Berdonasi
-
Donasi Sekarang
-
Kunjungi adaorangbaik.com
-
Pilih nominal dan metode pembayaran yang Anda inginkan
-
-
Bagikan Cerita Pak Bedu
-
Sebarkan link program ini di media sosial Anda
-
Ajak teman, keluarga, dan rekan kerja untuk ikut berdonasi
-
-
Dukung dengan Doa dan Semangat
-
Kirimkan kata-kata penyemangat untuk Pak Bedu agar ia semakin termotivasi
-
Dengan pertolongan Allah SWT dan kebaikan hati Anda, mari wujudkan impian Pak Bedu memiliki bengkel tambal ban sendiri. Bersama kita bisa mengangkat beban keluarga kecilnya dan memberi harapan baru bagi mereka. Terima kasih atas dukungan Anda!